Sekretaris Daerah Provinsi Bali, Dewa Made Indra, mengapresiasi 30 sekolah penerima Penghargaan Sekolah Adiwiyata Provinsi Bali 2025 atas komitmennya mewujudkan lingkungan pendidikan yang bersih dan berkelanjutan. Ia sampaikan pada acara Penyerahan Penghargaan Sekolah Adiwiyata Provinsi Bali Tahun 2025 bertempat di Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup Prov Bali, di Denpasar pada Rabu (8/10).
Ia menegaskan, penghargaan ini menjadi pemantik lahirnya budaya kebersihan di sekolah sekaligus bukti peran penting kepala sekolah sebagai penggerak perubahan.
Sekda juga menyoroti bahwa penanganan sampah kini menjadi isu strategis di Bali dan termasuk program super prioritas sesuai visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali. Ia mengajak seluruh sekolah bersinergi dengan pemerintah kabupaten/kota untuk memperkuat kesadaran lingkungan dan menerapkan Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah (PBLHS) secara berkelanjutan.
Sementara itu, Kepala Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup Provinsi Bali, I Made Rentin, menjelaskan bahwa penilaian Adiwiyata dilakukan secara independen dan objektif, untuk memastikan sekolah yang benar-benar peduli lingkungan. Melalui program ini, diharapkan semakin banyak sekolah menjadi teladan dalam upaya menuju Bali yang bersih, hijau, dan berkelanjutan.
Sumber : https://www.instagram.com/p/DPluWSjEoJn/?img_index=1





